Eksistensi dan Peran Mahasiswa

Mahasiswa adalah satu nama yang tidaklahh asing di semua kalangan. Nama Mahasiswa bisa di artikan sebagai sang pemersatu social, meskipun Kita tahu bahwa tidak semua mahasiswa seperti demikian. Mahasiswa adalah kaum intelek yang beridealisme, Mahasiswa disetarakan sebagai seorang pemuda idealis yang memiliki idealisme sebagai kemewahan terakhirnya atau harta yang dimilikinya.

Mahasiswa adalah seseorang yang mampu melakukan dan menciptakan sesuatu yang baru yang bermanfaat, dan ia mencintai Kemakmuran dan kesejehteraan. Mahasiswa disebut juga sebagai seseorang yang punya nyali dan tekad yang kuat, keinginan yang besar untuk satu pembaharuan yang ia inginkan. Lalu,  apa pembaharuan yang di Maksud?

Pembaharuan yang di maksud adalah  perbaikan dan pembenahian sistem dan kebijakan yang ada, yang di terapkan di bangsa ini. Mahasiswa adalah seorang pemuda yang memiliki kemampuan akademik, kemampuan beradaptasi yang baik di setiap lingkungan yang ia ada.

Dengan kapasitasnya sebagai Mahasiswa idealis ia mampu melihat segala  persoalan social yang terjadi yang meresahkan orang orang yang ia perjuangkan. Ia,  Mahasiswa memiliki militansi yang cukup untuk memperjuangkan apa yang ingin di perjuangkan, meskipun kadang pernah gagal, namun kegagalan itu tidak membuat ia menyerah untuk berjuang.

Kemudian apa penting menjadi seorang  Mahasiswa?  Jawabannya adalah Menjadi mahasiswa adalah satu hal yang sangat menyenangkan. Pada masa ini, seseorang berkembang untuk memusatkan seluruh kemampuan serta bakat yang dimiliki dalam lembaga kampus. Di satu sisi, kehidupan kampus yang sangat heterogen dan majemuk bisa jadi satu tantangan tersendiri yang menjadikan banyak mahasiswa tak dapat merampungkan studinya karena fokusnya dalam menyelesaikan kuliah teralihkan oleh hal lain.

Kadang sebagian besar Mahasiswa  berbagi waktunya dengan bergelut di organisasi baik intra maupun ekstra kampus,  baik organisasi Nasional maupun kedaerahan. 
Menjadi Mahasiswa sangat menyenangkan Jikalau hal hal itu di lakukan. Realita hari ini adalah banyak sekali Mahasiswa  yang bergelut di organisasi dengan tujuan untuk melatih mental, mempertazam bakat, memperluas jaringan,  mengasah soft skill Dan merelakan tugasnya.  Di  sisi lain sebagai Mahasiswa  Ia juga mengemban idealisme rakyat yang harus Ia perjuangkan.

Sebelum Kita berbicara  soal tugas Mahasiswa yang mengemban tanggung Jawab rakyat, saya mencoba menyampaikan sedikit soal gagal dan suksesnya seorang mahasiswa di dunia kampus. Kita berawal dari kegagalan  Mahasiswa. Kebanyakan  Mahasiswa  gagal. Gagal dalam perkuliahan atau biasa diistilahkan dengan drop out (DO) sering kali jadi satu momok tersendiri bagi seorang mahasiswa. Banyak hal yang bisa menyebabkan seseorang gagal dalam menempuh studi sampai harus menjalani drop out. Mulai dari pergaulan yang salah hingga rasa tidak cocok dengan jurusan yang dipilih, yang menjadikan mahasiswa menempuh perkuliahan dengan biasa biasa saja.

Untuk menghindari diri agar tidak jadi mahasiswa gagal, ada beberapa hal bisa yang bisa dilakukan.
Pertama, sebelum menjadi mahasiswa, seharusnya sudah bisa memilih jurusan yang sesuai dengan minat. Hindari memilih jurusan karena passing grade semata yang justru bisa jadi malapetaka nantinya.
 Kedua, agar kuliah bisa menyenangkan, tekunu jurusan anda dan berusaha untuk mencintainya.

Ketiga, jika ada merass sangat berat, maka langkah terakhir adalah mendekatkan diri dengan teman teman yang anda rasa mampu untuk membawaMu ke langkah yang lebih semangat, intinya jangan jadi pribadi yang malu.

Hal yang saya Sampaikan adalah  hal Kongkrit bagi seorang mahasiswa, artinya bahwa factor lingkungan Dan jurusan menjadi bagian terpenting atas gagal atau suksesnya seorang Mahasiswa.
Namun itu semua menjadi hal biasa menjadi seorang Mahasiswa. Tapi yang lebih penting  adalah  Mahasiswa  adalah  Agen of change,  Mahasiswa  adalah  tonggak perubahan social. Itulah hal penting yang Harusnya menjadi pikiran primer seorang Mahasiswa.

Sebab Mahasiswa adalah satu komponen penting dalam pawai perjalanan satu bangsa,  ia memilih berjuang  untuk kepentingan rakyat karna ia merasa terpanggil Dan tergerak hatinya.

Berbicara soal Mahasiswa  berarti kita berbicara soal keberanian seorang pemuda meski itu ( seperti yang disampaikan di atas)  bahwa tidak semua mahasiswa berpikir demikian dan punya keberanian seperti itu sebagian besar  mahasiswa  seperti demikian. lebib banyak adalah Mahasiswa  yang berkecimpung di dunia organisasi  seperti  BEM, BLM dan HMP (Intra kampus)  juga seperti  GMNI,  GMKI,  PMKRI,  HMI,  IMM, PMII ( ekstra kampus) dan juga organisasi organisasi kedaerahan Lainnya.

Artinya seorang mahasiswa berkemampuan untuk berjuang  dari banyak sisi.
Tulisan ini tidak mendiskredit atau membedakan Mahasiswa  yang Satu Dengan yang lainya,  juga tidak menjatuhkan eksistensi  dan  Esensi mahasiswa. Ini hanyal opini berdasarkan realita hari ini.

Pesan terakhir
Marilah jaga independensi mahasiswa dan berjuanglah untuk kepentingan rakyat.
Jagalah Harkat Dan martabat seorang Mahasiswa dan beranikan diri untuk berdiri di garis terdepan rakyat.

(Tulisan ini tidak mendiskredit siapapaun. Mari belajar dan mengasah dengan segala yang kita bisa.)

Penulis : Bung Kles Leki
Aktivis GEMMA dan GMNI Kefa